Minggu, 09 November 2014

PERILAKU ETIKA PROFESI AKUNTANSI


1.      Akuntansi sebagai Profesi dan Peran Akuntan
Sebagai mahasiswa yang mengambil jurusan akuntansi, pasti harus mengetahui bahwa akuntansi bisa dijadikan profesi. Dalam arti sempit, profesi akuntan adalah lingkup pekerjaan yang dilakukan oleh akuntan sebagai akuntan publik yang lazimnya terdiri dari pekerjaan audit, akuntansi, pajak dan konsultan manajemen.  Profesi akuntansi ini dibatasi oleh kode etik. Akuntansi sebagai profesi memiliki kewajiban untuk mengabaikan kepentingan pribadi dan mengikuti etika profesi yang telah ditetapkan. Kewajiban akuntan sebagai profesional mempunyai tiga kewajiban yaitu; kompetensi, objektif dan mengutamakan integritas.
Berikut ini beberapa jenis – jenis profesi akuntansi :
Ø  Akuntan Publik (Public Accountants)
Akuntan publik atau juga dikenal dengan akuntan eksternal adalah akuntan independen yangmemberikan jasa-jasanya atas dasar pembayaran tertentu. Mereka bekerja bebas dan umumnyamendirikan suatu kantor akuntan. Yang termasuk dalam kategori akuntan publik adalah akuntan yang bekerja pada kantor akuntan publik (KAP) dan dalam prakteknya sebagai seorang akuntan publik dan mendirikan kantor akuntan, seseorang harus memperoleh izin dari DepartemenKeuangan. Seorang akuntan publik dapat melakukan pemeriksaan (audit), misalnya terhadap jasaperpajakan, jasa konsultasi manajemen, dan jasa penyusunan system manajemen.
Ø  Akuntan Intern (Internal Accountant)
Akuntan intern adalah akuntan yang bekerja dalam suatu perusahaan atau organisasi. Akuntanintern ini disebut juga akuntan perusahaan atau akuntan manajemen. Jabatan tersebut yang dapat diduduki mulai dari Staf biasa sampai dengan Kepala Bagian Akuntansi atau Direktur Keuangan. tugas mereka adalah menyusun sistem akuntansi, menyusun laporan keuangan kepada pihak-pihak eksternal, menyusun laporan keuangan kepada pemimpin perusahaan, menyusun anggaran, penanganan masalah perpajakan dan pemeriksaan intern.
Ø  Akuntan Pemerintah (Government Accountants)
Akuntan pemerintah adalah akuntan yang bekerja pada lembaga-lembaga pemerintah, misalnya dikantor Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP), Badan Pengawas Keuangan (BPK).
Ø  Akuntan Pendidik
Akuntan pendidik adalah akuntan yang bertugas dalam pendidikan akuntansi, melakukan penelitian dan pengembangan akuntansi, mengajar, dan menyusun kurikulum pendidikan akuntansi di perguruan tinggi.
Peran akuntan dalam perusahaan tidak bisa terlepas dari penerapan prinsip Good Corporate Governance (GCG) dalam perusahaan yang meliputi prinsip kewajaran (fairness), akuntabilitas (accountability), transparansi (transparency), dan responsibilitas (responsibility).
2.      Ekspetasi Publik
Untuk orang yang sudah terjun dalam dunia akuntansi dari mulai sekolah menengah kejuruan, pasti mempunyai kelebihan dibanding dengan orang yang berasal dari sekolah menengah atas yang hanya mengenal sekilas tentang akuntansi. Tetapi tidak menutup kemungkinan orang – orang dari sekolah menengah atas bisa menjadi akuntan. Memang profesi akuntan tidak bisa sembarang orang bisa mengerjakan profesi akuntan karena mereka mempunyai kelebihan dalam bidang akuntansi. Maka diharapkan bahwa para akuntan dapat mematuhi standar dan sekaligus tata nilai yang berlaku dilingkungan profesi akuntan, sehingga masyarakat dapat mengandalkan kepercayaannya terhadap pekerjaan yang diberikan. Dalam hal ini, seorang akuntan dipekerjakan oleh sebuah organisasi atau KAP, tidak akan ada undang-undang atau kontrak tanggung jawab terhadap pemilik perusahaan atau publik.Walaupun demikian, sebagaimana tanggung jawabnya pada atasan, akuntan professional publik mengekspektasikannya untuk mempertahankan nilai-nilai kejujuran, integritas, objektivitas, serta pentingannya akan hak dan kewajiban dalam perusahaan.
3.      Nilai – nilai Etika vs Teknik Akuntansi/Auditing
Nilai – nilai etika yaitu sebagai berikut :
ü  Integritas        : setiap tindakan dan kata-kata pelaku profesi menunjukan sikap transparansi, kejujuran dan konsisten.
ü  Kerjasama       : mempunyai kemampuan untuk bekerja sendiri maupun dalam tim
ü  Inovasi                        :  pelaku profesi mampu memberi nilai tambah pada pelanggan dan proses kerja dengan metode baru.
ü  Simplisitas       : pelaku profesi mampu memberikan solusi pada setiap masalah yang timbul, dan masalah yang kompleks menjadi lebih sederhana.
Sedangkan teknik akuntansi adalah aturan-aturan khusus yang diturunkan dari prinsip-prinsip akuntan yang menerangkan transaksi-transaksi dan kejadian-kejadian tertentu yang dihadapi oleh entitas akuntansi tersebut. Teknik akuntansi  yang diambil dari sektor publik terdiri atas:
1.      Akuntansi Anggaran (Budgetary Accounting)
2.      Akuntansi Komitmen (Commitment Accounting)
3.      Akuntansi  Dana (Fund Accounting)
4.      Akuntansi Kas (Cash Accounting)
5.      Akuntansi Akrual (Accrual Accounting)

4.      Perilaku Etika dalam pemberian Jasa Akuntan Publik
Profesi akuntan publik menghasilkan berbagai jasa bagi Masyarakat, yaitu:
a.     Jasa assurance adalah jasa profesional independen Yang meningkatkan mutu informasi bagi pengambil keputusan.
b.     Jasa Atestasi terdiri dari audit, pemeriksaan (examination), review, dan Prosedur yang disepakati (agreed upon procedure).
c.     Jasa atestasi Adalah suatu pernyataan pendapat, pertimbangan orang yang Independen dan kompeten tentang apakah asersi suatu entitas sesuai Dalam semua hal yang material, dengan kriteria yang telah ditetapkan.
d.     Jasa nonassurance adalah jasa yang dihasilkan oleh akuntan public Yang di dalamnya ia tidak memberikan suatu pendapat, keyakinan Negatif, ringkasan temuan, atau bentuk lain keyakinan.
Banyak sekali profesi yang menawarkan jasanya kepada masyarakat, diatas telah disebutkan jasa – jasa yang ditawarkan oleh akuntan publik terhadap masyarakat. Jasa harus didasari oleh kepercayaan konsumen apalagi yang langsung berhubungan dengan uang seperti profesi dari akuntan publik ini. Kepercayaan masyarakat terhadap mutu jasa akuntan publik akan menjadi lebih tinggi, jika profesi tersebut menerapkan standar mutu tinggi terhadap pelaksanaan pekerjaan profesional yang dilakukan oleh anggota profesinya.



http://adhebadriah.blogspot.com/2013/01/etika-profesi-akuntansi.html

Sabtu, 11 Oktober 2014

ETIKA BISNIS

    A. Lingkungan bisnis yang mempengaruhi Perilaku Etika
Sebelum membahas lebih jauh tentang etika bisnis, sebaiknya kita perlu mengetahui apa itu etika bisnis. Etika bisnis adalah cara untuk melakukan kegiatan bisnis, yang mencakup seluruh aspek yang berkaitan dengan individu, perusahaan dan juga masyarakat.  Secara sederhana yang dimaksud dengan etika bisnis adalah cara-cara untuk melakukan kegiatan bisnis, yang mencakup seluruh aspek yang berkaitan dengan  individu,  perusahaan, industri dan juga masyarakat dimana kita menjalankan bisnis secara adil sesuai dengan hukum yang berlaku dan tidak tergantung pada kedudukan individu ataupun perusahaan di masyarakat.
Terdapat beberapa faktor yang berpengaruh terhadap perilaku etika dalam bisnis, diantaranya :
1)      Lingkungan Bisnis
Seringkali para eksekutif perusahaan dihadapkan pada suatu dilema yang menekannya, seperti misalnya harus mengejar kuota penjualan, menekan ongkos-ongkos, peningkatan efrisiensi dan bersaing. Dipihak lain eksekutif perusahaan juga harus bertanggung jawab terhadap masyarakat agar kualitas barang terjaga, harga barang terjangkau. Disini nampak terdapat dua hal yang bertentangan harus dijalankan misalnya, menekan ongkos dan efisiensi tetapi harus tetap meningkatkan kualitas produk. Eksekutif perusahaan harus pandai mengambil keputusan etis yang tidak merugikan perusahaan.
2)      Organisasi
Secara umum, anggota organisasi itu sendiri saling mempengaruhi satu dengan yang lainnya (proses interaktif). Dilain pihak organisasi terhadap individu harus tetap berprilaku etis, misalnya masalah pengupahan, jam kerja maksimum.
3)      Individu
Seseorang yang memiliki filosofi moral, dalam bekerja dan berinteraksi dengan sesama akan berprilaku etis. Prinsip-prinsip yang diterima secara umum dapat dipelajari/diperoleh dari interaksi dengan teman, famili, dan kenalan. Dalam bekerja, individu harus memiliki tanggung jawab moral terhadap hasil pekerjaannya yang menjaga kehormatan profesinya. Bahkan beberapa profesi memiliki kode etik tertentu dalam pekerjaan.

   B. Saling ketergantungan antara bisnis dan masyarakat
Hubungan antara bisnis dan masyarakat memang tidak bisa dipisahkan.  Bisnis pasti berhubungan dengan ekonomi maka orang – orang yang terlibat didalamnya tidak jauh dari pelaku – pelaku ekonomi. Ada pihak yang berperan penting untuk keberhasilan dalam berbisnis diantaranya pelanggan, penyalur, pesaing, tenaga kerja dan pemegang saham.
Bisnis selalu berhubungan dengan masalah-masalah etis dalam melakukan kegiatan sehari-hari. Hal ini dapat dipandang sebagai etika pergaulan bisnis. Etika bisnis dapat meliputi beberapa hal antara lain :
1.      Hubungan antara bisnis dengan langganan/konsumen
Seringnya hubungan yang dilakukan yaitu hubungan antara bisnis dengan langganan. Ini dikarenakan produk yang dihasilkan oleh perusahaan akan berhubungan langsung dengan konsumen, maka etika harus dijaga dengan baik. Ada beberapa pergaulan dengan pelanggan, misalnya :
o   Kemasan yang berbeda – beda membuat konsumen sulit untuk membedakan atau mengadakan perbandingan harga terhadap produknya.
o   Kemasan membuat konsumen tidak dapat mengetahui isi didalamnya, sehingga produsen perlu memberikan penjelasan tentang isi serta kandungan yang terdapat di dalam produk itu.
o   Pemberian servis dan garansi adalah tindakan yang sesuai bagi suatu bisnis. Ini disebabkan jika produk yang dijual oleh konsumen ternyata sudah tidak layak, produsen harus mau memberikan produk lain sebagai gantinya.
2.      Hubungan dengan karyawan
Menjadi seorang manajer itu tidaklah mudah. Seorang manajer harus bisa bersosialisasi dan menjaga etika dengan bawahannya untuk bisa memajukan bisnis perusahaan. Ada beberapa pergaulan bisnis dengan karyawan yaitu :
·         Rekrutmen pegawai
·         Melakukan pelatihan
·         Melakukan promosi untuk kenaikan jabatan
·         Transfer
·         Penurunan jabatan (demosi)
·         PHK
Saat ini sering sekali dalam melakukan perekrutan, test yng diadakan hanyalah formalitas dan yang cenderung diterima adalah dari keluarga yang disebut juga sebagai KKN.
3.      Hubungan antar bisnis
Saat ini sudah banyak sekali perusahaan yang melakukan bisnis sejenis dengan para pesaingnya. Hubungan ini bisa terjadi dengan perusahaan pesaing itu sendiri, grosir, pengecer maupun distributor. Setiap perusahaan pasti mempunyai kepentingan sendiri untuk memajukan bisnisnya, dalam hal ini etika dalam bisnis sangat penting dijaga supaya menghasilkan persaingan yang sportif.
4.      Hubungan dengan investor
Investor didalam suatu perusahaan sangat berperan penting untuk kelangsungan hidup perusahaan. Investor membutuhkan informasi penting dari suatu perusahaan untuk bisa menanamkan modalnya, misalnya informasi laporan keuangan. Dalam pembuatan laporan keuangan harus benar – benar bisa bermanfaat untuk pengguna intern maupun ektsternal perusahaan. Perusahaan yang telah go public juga harus menjaga pemberian informasi yang jujur kepada calon investor maupun yang telah menjadi investornya, karena jika melakukan pemalsuan informasi akan sangat susah untuk mendapatkan hubungan baik dengan investor.
5.      Hubungan dengan lembaga – lembaga keuangan
Banyak sekali lembaga keuangan yang sudah berdiri, salah satunya adalah pajak dan hubungannya bersifat finansial. Laporan finasial berhubungan dengan laporan keuangan sehingga laporan keuangan harus disusun secara benar agar tidak terjadi penipuan informasi.

   C. Kepedulian pelaku bisnis terhadap etika
Pelaku bisnis harus bisa peduli dengan keadaan masyarakat agar hubungan bisnis tersebut lancar dan sesuai dengan yang diinginkan. Misalnya pada saat terjadi excess demand perusahaan bisa menjual pada tingkat harga yang tinggi, tetapi jangan sampai kesempatan ini digunakan untuk mendapatkan keuntungan yang lebih. Jadi dalam keadaan excess demand perusahaan harus mempunyai kepedulian terhadap konsumen.

   D. Perkembangan dalam etika bisnis
Dalam perkembangannya banyak sekali pelaku bisnis yang tidak memperhatikan etika. Contoh yang nyata yaitu penipuan seperti dalam bisnis online yang saat ini sudah merajalela, mengurangi timbangan beras pada warung – warung kecil, dll. Menurut De George ada lima periode dalam perkembangan etika bisnis, yaitu :

a)      Situasi Dahulu : Pada awal sejarah filsafat, Plato, Aristoteles, dan filsuf-filsuf Yunani lain menyelidiki bagaimana sebaiknya mengatur kehidupan manusia bersama dalam negara dan membahas bagaimana kehidupan ekonomi dan kegiatan niaga harus diatur.
b)      Masa Peralihan tahun 1960-an : ditandai pemberontakan terhadap kuasa dan otoritas di Amerika Serikat (AS), revolusi mahasiswa (di ibukota Perancis) serta penolakan terhadap establishment (kemapanan). Hal ini memberi perhatian pada dunia pendidikan khususnya manajemen, yaitu dengan menambahkan mata kuliah baru dalam kurikulum dengan nama Business and Society. Topik yang paling sering dibahas adalah corporate social responsibility.
c)      Etika Bisnis Lahir di AS tahun 1970-an : sejumlah filsuf mulai terlibat dalam memikirkan masalah-masalah etis di sekitar bisnis dan etika bisnis dianggap sebagai suatu tanggapan tepat atas krisis moral yang sedang meliputi dunia bisnis di AS.
d)     Etika Bisnis Meluas ke Eropa tahun 1980-an : di Eropa Barat, etika bisnis sebagai ilmu baru mulai berkembang kira-kira 10 tahun kemudian. Terdapat forum pertemuan antara akademisi dari universitas serta sekolah bisnis yang disebut European Business Ethics Network (EBEN),
e)      Etika Bisnis menjadi Fenomena Global tahun 1990-an : tidak terbatas lagi pada dunia Barat. Pada saat itu Etika bisnis sudah dikembangkan di seluruh dunia. Telah didirikan pula International Society for Business, Economics, and Ethics (ISBEE) pada 25-28 Juli 1996 di Tokyo.

   E. Etika bisnis dan Akuntansi
Dalam berbisnis ada etikanya seperti yang telah dijelaskan diatas, begitu juga dengan akuntansi. Membicarakan akuntansi pastinya akan ada profesi dari akuntnasi itu sendiri. Akuntan merupakan profesi dari akuntansi yang memiliki kewajiban mengikuti etika profesi yang telah ditetapkan. Seorang akuntan terutama di Indonesia dalam menjalankan profesinya diatur oleh kode etik dari Ikatan Akuntansi Indonesia. Didalam kode etik tersebut diberikan pedoman untuk bagaimana berhubungan dengan klien, sesama anggota seprofesi dan dengan masyarakat. Salah satu jenis dari akuntan yaitu akuntan publik. Sebagai akuntan publik, haruslah menjaga profesionalismenya pada masyarakat untuk menjaga kepercayaan publik.
Sumber :
http://id.wikipedia.org/wiki/Etika_bisnis
http://winasr.blogspot.com/2013/10/perilaku-etika-dalam-bisnis.html
Rachmawati (25211713) 4EB01

Sabtu, 31 Mei 2014

Ancol recreation fantasy world

World Fantasy commonly abbreviated to dufan , the recreation area is located on Jl . No. Lodan East . 7 Ancol Dream Park , North Jakarta . Often there is a promo for admission to dufan at certain times , such as during the General Election April 9, 2014. Dufan prices on a regular day of Rp . 180,000 and Rp for the holidays . 250,000 . But because there was a General Election , held promotional dufan garatis one then buy one for people - people who completed the election at the polling station and came to dufan will get the promo . Fair to students , hahaha .

Inside the dufan many rides , at this time there is a new vehicle that rides Ice Age Ice Age Sid 's Adventure . The subordinate is the result of cooperation with the Ancol Dreamland 20th Century Fox and describe the four films Ice Age . In the realm of Ice Age Sid 's Adventure visitors will traverse the artificial forests , volcanoes and could feel how the icebergs melt as the Ice Age films . There are also rides and Ship Captain Kontiki Gutts and friends - his . In it there is also a dining area equipped with the facility to watch film Ice Age , is perfect for families traveling together .

In addition to the new vehicle is no other vehicle that can be visited , such as Happy Feet vehicle that provides a 3D theater to enjoy the movie Happy Feet for a few minutes . If you want to test your adrenaline rides then suggested that kora - kora , Ferris wheel , Hysteria , Tornado , White Water Rafting , etc. . Promotion this month is coming at least 15 people at a price of Rp 100,000 for weekdays and this promo dkhususkan to students by showing a student card / student card . Come bring your family and friends to dufan , exciting , fun and very interesting rides !